Jelang Turnamen catur PORDASU 2010 yang bakal digelar di Medan. Pecatur Buldozer Kuning Deliserdang Erwin Dawak mempersiapkan dirinya sedini mungkin memanggil pelatih catur yaitu pecatur ProfMN. Daut Karo-Karo. Latihan Dwi-Tarung catur satu plat setiap harinya. Menurut pecatur Buldozer Kuning tersebut kepada ccs.com selama Dwi-Tarungdengan pecatur Prof tersebut, pola perkembangan caturnya semakin menggigit dan tajam di segala line katanya dengan bangga. MenurutMN. Daut Karo-Karo, sewaktu ditemui ccs.com di salah satu RM di Jalan Kejaksaan Medan mengatakan, selama menggenjot pecatur Deliserdang tersebut banyak kemajuan yang saya lihat darinya, baik cara menyerangnya tajam dan pola bertahannya pun kokoh, oleh karena itu saya yakin di pertandingan perdananya nanti di PORDASU tersebut pecatur Buldozer kuning itu akan mampu memetik point pertama untuk daerahnya walaupun yang dihadapi pecatur bergelar Master Nasional paparnya dengan percaya diri.
Pecatur Daut Karo-Karo adalah satu angkatan dengan Alm. David Purba dan sampai kini beliau salah satu pecatur Prof yang disegani oleh para pecatur yang bergelar Master Nasional. Di zaman orde baru pecatur yang telah 20 tahun menggantungkan papan caturnya dari setiap turnamen catur di Sumut karena beralih ke catur PROF, pernah mendapat keberuntungan berupa hadiah SDSB dengan total hadiah 1 Milyar. 007
0 comments:
Post a Comment